Minggu, 16 Mei 2010

Denger Opick Yuk ?

Mendengar Syair diiringi bunyi-bunyian dari alat musik yang tertata dan terintonasi dengan baik akan membawa suasana hati kita. Suasana hati kita akan mendorong pikiran kita. Betul nggak yaa? Kalau iya teruskan anda membacanya. Tapi kalau tidak bolehlah anda tidak melanjutkan membaca ini. 
Dari dorongan suasana hati terhadap pikiran kita akan melahirkan sifat diri kita. Dan sifat ini melahirkan perilaku kita. Dan semua itu akan menggambarkan seperti apa kita ini. Gambaran itu akan dilihat oleh orang-orang disekitar kita. 
Ini hanyalah salah satu gambaran aja yang coba saya kait-kaitkan. Walaupun sebenarnya suasana hati itu “mungkin” bukan dasar dari pembentukan sifat kita, karena sifat kita itu sudah ada dalam diri kita sejak lahir. Adanya hanyalah sifat baik. Namun seiring berjalannya waktu, sifat baik itu ada yang mengalami pengikisan. Terpengaruh oleh sifat-sifat buruk yang terjadi di kehidupan dunia ini. 
Bagaimana menumbuhkan kembali sifat jujur ini? Bagaimana menumbuhkan kembali sifat

Kamis, 13 Mei 2010

Ayo Belajar Menulis !

Menulis sebenarnya pekerjaan mudah. Saat aku lihat anak TK yang baru saja bisa menulis beberapa patah bahasa-nya, akan terus menuliskan apa saja yang ingin diungkapkannya, dan dengan bangga menunjukan tulisannya pada guru TK-nya atau orang terdekatnya. Namun seiring berjalannya waktu, hal tersebut menjadi hal yang membosankan baginya. Kecuali jika akhirnya menulis itu menjadi hobbynya.
Sebagian orang dewasa mungkin pernah mengalaminya, bagaimana dengan anda ?.
Ada ungkapan yang masih terngiang ditelinga saya bahwa tuliskanlah sebelum kamu lupa, kurang lebihnya demikian ungkapan tersebut. Artinya apapun hikmah yang kita dapati atau apapun yang menurut kita penting perlu diukir melalui sebuah catatan atau tulisan. Mungkin ada sebagian orang merasa takut untuk menuliskanya atau banyak juga yang merasa nggak perlu menuliskannya walaupun itu penting.
Ada artikel yang pernah saya mampir disana yang judulnya “Menulislah Teman agar Kaupun Terkenal”. Dan judul itu memang membuktikan walaupun satu diantara artikel yang lain bahwa banyak penulis yang jadi terkenal, tentu melalui karya tulisannya. Namun jika menulis merupakan langkah anda untuk dikenal sepertinya anda perlu memiliki mental untuk itu.
Disini sayapun masih belajar menulis, belajar mengaktualisasikan diri saya, melatih kekuatan menulis saya, bahkan harapan saya nanti dapat menulis sesuatu yang memberi manfaat bagi orang lain.^_^
Bersemangat banget neee…

Rabu, 12 Mei 2010

e-Book : Berbisnis dengan Hati

Sebenarnya ingin menyampaikan isi dari sebuah buku berjudul “Berbisnis dengan Hati” sebuah buku dari hasil kumpulan Pustaka IKA-SITT Periode 2004-2007 yang diedit oleh Yuswohady Dan Sunarto. Dan diterbitkan oleh MarkPlus & Co Jakarta. Tapi rasanya lebih baik anda sendiri aja yang perlu caritahu isinya ya.^_^
Soalnya nggak cukup kalo cuman tak sampaikan lewat blog ini. Yang pasti buku ini adalah sesuatu yang baru dalam ilmu bisnis. Walaupun sebenarnya ilmu ini sudah sejak lama ada bahkan secara tidak sadar cukup banyak pebisnis-pebisnis dulu ngejalanin ilmu ini, dan mereka terbukti SUKSES. nah bagi siapapun yang penasaran seperti apa sih isinya? nih tak kasih untuk anda gratis. silahkan DOWNLOAD dan selamat membaca...
Mudah-mudahan bermanfaat.

Kamis, 06 Mei 2010

Era Shift-Shift-an

Berhati-hatilah buat Anda yang bekerja secara shift. Sebuah penelitian baru mengatakan bahwa bekerja secara shift atau bergatian dapat meningkatkan risiko terkena sindrom iritasi usus (IBS). "Kita tahu bahwa orang-orang yang berpartisipasi dalam kerja shift sering mengeluhkan gejala seperti sakit perut, sembelit dan diare, ini adalah gejala yang sama dengan IBS," kata Dr Sandra Hoogerwerf, asisten profesor penyakit dalam di University of Michigan Medical School dalam sebuah rilis berita universitas.

Dalam sebuah penelitian yang melibatkan 399 perawat, ia dan rekan-rekannya menemukan bahwa mereka yang melakukan kerja shift, lebih mungkin untuk mengembangkan sakit perut dan IBS daripada orang-orang yang bekerja siang hari dengan jadwal normal, seperti dilansir HealthDay, baru-baru ini.

"Kita tahu usus besar memiliki jam biologis sendiri dan itulah yang meningkatkan kemungkinan memiliki buang air besar dalam enam jam hari pertama," kata Hoogerwerf. "Kerja shift dapat menyebabkan gangguan kronis ritme biologis itu, menciptakan gejala diare, kembung, sembelit dan sakit perut dan ketidaknyamanan," katanya.

Temuan penelitian tersebuat menunjukkan bahwa gangguan tidur tidak sepenuhnya menjelaskan hubungan antara kerja shift dan IBS atau sakit perut. "Pada dasarnya IBS dan nyeri perut merupakan manifestasi dasar dari gangguan ritme sirkadian," ujar Hoogerwerf. Studi ini dipublikasikan secara online baru-baru ini dalam America Journal of Gastroenterology.